Muslim and Christianity insight
(Indonesia edition)

      Home         Back  
   

Yesus pernah membunuh!

Yesus dan Paulus menghalalkan untuk membunuh pengkhianat/pembelot

Paulus terang-terangan membatalkan syariat Musa dan Yesus

Contra to Old & New Testament Law

Hukum agama dalam Bibel


* Analisis Trinitas (Bagian 1) *


Beberapa waktu lampau, semenjak penyusun menulis situs faithfreedomwatch, sebenarnya ada sedikit pikiran dalam benak apakah memang Paulus benar-benar menganggap bahwa Yesus adalah Tuhan dimasa hidupnya?

Maka setelah melihat beberapa ayat Bibel, penulis berpendapat, Yesus tidaklah pernah dianggap Tuhan oleh Paulus, akan tetapi hanya dianggap sebagai mesias yang pada hakekatnya adalah ikon baru untuk menggeser kabar-kabar tentang nabi Muhammad SAW dan menjadikan Yesus sebagai penebus dosa umat manusia semata-mata, sebab Paulus menilai ajaran-ajaran Taurat sudah 'kadaluarsa' atau terlalu kejam.

Jika Paulus tidak pernah menganggap bahwa Yesus adalah Tuhan, tentu dogma bahwa Yesus adalah Tuhan adalah hanya berasal dari dua kemungkinan yaitu dibuat oleh penganut ajaran Paulus sendiri dan generasinya atau dari pihak gereja.

Trinity Dogma:

The Divine life common to the Three Persons (Father, Son and Holy Ghost) in the Unity of one and the same Nature is the mystery of the Trinity, obscurely typified or outlined in the Old Testament.

Yesus = 100% manusia 100% God

Beberapa ayat berikut menunjukkan bukti bahwa Trinitas sendiri sebenarnya bukanlah ajaran Paulus:

1. kisah para rasul 11:20

Akan tetapi di antara mereka ada beberapa orang Siprus dan orang Kirene yang tiba di Antiokhia dan berkata-kata juga kepada orang-orang Yunani
dan memberitakan Injil, bahwa Yesus adalah Tuhan.

Dalam bibel versi KJV, Paulus sebenarnya tidak menyebut Yesus sebagai Tuhan tetapi sebagai Tuan Yesus/Master Jesus,

"And some of them were men of Cyprus and Cyrene, which, when they were come to Antioch, spake unto the Grecians, preaching the LORD (greek, kurios) Jesus."


2. 1 korintus 8:6

Namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup.

Dalam bibel versi KJV, Paulus sebenarnya tidak menyebut Yesus sebagai Tuhan tetapi sebagai Tuan Yesus/Master Jesus,

"But to us there is but one God, the Father, of whom are all things, and we in him; and one Lord Jesus Christ, by whom are all things, and we by him."


3. roma 10:9

Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.

Dalam bibel versi KJV, Paulus sebenarnya tidak menyebut Yesus adalah Tuhan, tetapi sebagai Tuan/Master, yaitu Yesus Kristus,

"That if thou shalt confess with thy mouth the Lord Jesus, and shalt believe in thine heart that God hath raised him from the dead, thou shalt be saved."


4. 2 tesalonika 2:16

Dan Ia, Tuhan kita Yesus Kristus, dan Allah, Bapa kita, yang dalam kasih karunia-Nya telah mengasihi kita dan yang telah menganugerahkan penghiburan abadi dan pengharapan baik kepada kita,

Dalam bibel versi KJV, Paulus sebenarnya tidak menyebut Yesus sebagai Tuhan tetapi sebagai Tuan Yesus/Master Jesus,

"Now our Lord Jesus Christ himself, and God, even our Father, which hath loved us, and hath given us everlasting consolation and good hope through grace,"


Lord adalah suatu kata yang bahasa yunaninya kurios, yang berarti master seperti yang ditunjukkan dalam ayat berikut:

matthew 6:24

No man can serve two masters (greek, kurios): for either he will hate the one, and love the other; or else he will hold to the one, and despise the other. Ye cannot serve God and mammon.

Jadi seharusnya sebutan untuk Yesus adalah tuan/master Yesus dan bukan Tuhan Yesus.

Ayat-ayat yang ditunjukkan diatas secara konstan memisahkan penyebutan Lord Yesus dengan Allah (Bapa), bahkan ayat-ayat berikut menunjukkan bahwa Paulus tidaklah menyebut Yesus sebagai Tuhan atau bagian dari Tuhan, sebab bagi Paulus yang dimaksud Tuhan adalah Allah (God) itu sendiri dan bukanlah Yesus:

1. 1 timotius 1:17

Hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang tak nampak, yang esa! Amin.

(KJV) "Now unto the King eternal, immortal, invisible, the only wise God, be honour and glory for ever and ever. Amen."


2. 1 timotius 2:5

Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,

(KJV) "For there is one God, and one mediator between God and men, the man Christ Jesus;"


3. 2 korintus 4:14

Karena kami tahu, bahwa Ia, yang telah membangkitkan Tuhan Yesus, akan membangkitkan kami juga bersama-sama dengan Yesus. Dan Ia akan menghadapkan kami bersama-sama dengan kamu kepada diri-Nya.


4. 2 korintus 13:14 (13-13)

Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian.


5. kolose 3:17

Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.

Paulus hanyalah menganggap Yesus sebagai "Anak Allah", "Putra Allah" untuk menyebut istilah Mesias atau Sang Juru Selamat, yang berarti anak dalam pengertian manusia pilihan dari Tuhan dan bukan Anak dalam pengertian anak Tuhan yang sebenarnya seperti pengertian anak yang dilahirkan dari ibunya (lihat pengertian Son of God disini).

lukas 23:35

Orang banyak berdiri di situ dan melihat semuanya. Pemimpin-pemimpin mengejek Dia, katanya: "Orang lain Ia selamatkan, biarlah sekarang Ia menyelamatkan diri-Nya sendiri, jika Ia adalah Mesias, orang yang dipilih Allah."

1 korintus 1:9

Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia.


filipi 3:20

Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,


kisah 9:22, 18:28

9:22 Akan tetapi Saulus semakin besar pengaruhnya dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik, karena ia membuktikan, bahwa Yesus adalah Mesias.

18:28 Sebab dengan tak jemu-jemunya ia membantah orang-orang Yahudi di muka umum dan
membuktikan dari Kitab Suci bahwa Yesus adalah Mesias.


Karena itu kerancuan yang terjadi bahwa Yesus adalah Tuhan, sebenarnya tidak lebih dari asumsi generasi-generasi penerus ajaran Paulus dan bahkan Gereja sendiri yang terlibat dalam penyebaran opini ini.

Alih-alih penulis hanya memberikan suatu tuduhan tidak berdasar bahwa Gereja ikut menjadi bagian dari pengembangan opini ini, maka penulis memberikan contoh ayat yang mengalami perubahan dari pihak penerjemah Alkitab, yang sebenarnya bukan bagian dari perkataan Paulus:

1 timotius 2:7

Untuk kesaksian itulah aku telah ditetapkan sebagai pemberita dan rasul--yang kukatakan ini benar, aku tidak berdusta--dan sebagai pengajar orang-orang bukan Yahudi, dalam iman dan kebenaran.

"Whereunto I am ordained a preacher, and an apostle, (I speak the truth in Christ, and lie not;) a teacher of the Gentiles in faith and verity."

Kalimat yang bertanda kurung sebenarnya adalah tambahan dari para penerjemah, dan bukan kalimat asli....

wahyu

22:20. Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!
22:21 Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kamu sekalian! Amin.

Demikian juga dalam bibel versi KJV, kata Tuhan Yesus sebenarnya tertulis Lord/Mr. Yesus.

Memang seolah ada pernyataan dari Paulus bahwa Yesus seolah adalah "bagian" dari Tuhan berdasar ayat berikut:

filipi

2:5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,
2:6
yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,
2:7
melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.
2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.

Dalam bibel versi KJV, ayat tersebut tertulis sebagai berikut:

"Let this mind be in you, which was also in Christ Jesus: Who, being in the form (greek, G3444) of God, thought it not robbery to be equal with God: But made himself of no reputation, and took upon him the form of a servant, and was made in the likeness (greek, G3667) of men: And being found in fashion as a man, he humbled himself, and became obedient unto death, even the death of the cross."

G3444
µ??f?´
morphe¯
mor-fay'
Perhaps from the base of G3313 (through the idea of adjustment of parts); shape; figuratively nature: - form.


G3667
??µ??´?µa
homoio¯ma
hom-oy'-o-mah
From G3666; a form; abstractly resemblance: - made like to, likeness, shape, similitude.

Ayat diatas tidaklah juga menunjukkan pernyataan yang jelas dari Paulus bahwa Yesus benar-benar adalah bagian dari Tuhan (i.e Tritunggal), sebab ada ayat lain yang juga menyatakan hal yang sama,

kejadian

1:26. Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."

Yang dalam bibel versi KJV, tertulis sebagai berikut:

"And God said, Let us make man in our image, after our likeness (hebrew, H1823): and let them have dominion over the fish of the sea, and over the fowl of the air, and over the cattle, and over all the earth, and over every creeping thing that creepeth upon the earth."

Strong's H1823
ã?îå?ú
demu^th
dem-ooth'
From H1819; resemblance; concretely model, shape; adverbially like: - fashion, like (-ness, as),
manner (cara atau kehendak/maksud), similitude.

roma: 1

1:23 Mereka menggantikan kemuliaan Allah yang tidak fana dengan gambaran yang mirip dengan manusia yang fana, burung-burung, binatang-binatang yang berkaki empat atau binatang-binatang yang menjalar.


Berdasar terjemahan Bibel KJV untuk ayat filipi 2:5-7, Paulus hanya berpendapat bahwa Yesus turun dalam "rupa/kehendak/cara/maksud" Allah akan tetapi tidak sebanding dengan Allah itu sendiri. Dimana Yesus turun dalam kesederhanaan sebagai seorang hamba sebagai kehendak/rupa-Nya.

Berdasar analisis ayat-ayat diatas, seharusnya dapat dikatakan bahwa dogma Trinitas tidak berasal dari Paulus, karena ayat filipi diatas juga tidaklah menyatakan secara jelas bahwa apa yang dikatakan Paulus memang menunjukkan konsep trinitas.

I Korintus: 12

12:3 Karena itu aku mau meyakinkan kamu, bahwa tidak ada seorangpun yang berkata-kata oleh Roh Allah, dapat berkata: "Terkutuklah Yesus!" dan tidak ada seorangpun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh Kudus. ..... Apa maksudnya?

Sebagai bukti penutup bagian 1 ini, akan ditampilkan sebuah ayat yang berisi kerancuan penerjemahan:

yohanes 4:19

Kata perempuan itu kepada-Nya: "Tuhan, nyata sekarang padaku, bahwa Engkau seorang nabi.

Terjemahan yang benar adalah seharusnya:

yohanes 4:19

Kata perempuan itu kepada-Nya: Tuan, nyata sekarang padaku, bahwa Engkau seorang nabi.


Back to Top